PT MACF Cabang Bangkinang Diduga Abaikan Anjuran Pemkab Kampar

KAMPAR (RIAU), KdKTVmediatama _ Perusahaan pembiayaan (leasing) sepeda motor, PT Mega Auto Central Finance (PT MACF) cabang Bangkinang Kabupaten Kampar, Provinsi Riau diduga kuat abaikan anjuran dari Pemerintah Kabupaten Kampar nomor 567/Perinaker-PHIK/1060. 

Anjuran Pemerintah Kabupaten Kampar yakni Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja (Perinaker) ini diterbitkan berkenaan dengan surat pengaduan dari Gyndo Nicoyadi Silaban nomor 22/PHIK/2024 tertanggal 16 Juni 2024 lalu. 

Gyndo menerangkan, pengaduan dimaksud ia lakukan berawal dari pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dikeluarkan oleh perusahaan terhadapnya selaku kordinator kolektor pos PT MACF Falmboyan Desa Indra Puri, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar – Riau.

Menurut Gyndo, sebelum anjuran diterbitkan, Pemkab Kampar telah melakukan upaya mediasi antara dirinya bersama PT MACF sebanyak tiga kali. 

” Sebelumnya sudah tiga kali mediasi difasilitasi oleh Dinas tenaga kerja, tapi pihak perusahaan hanya hadir satu kali saja. Mediasi yang pertama dan ketiga perusahaan tidak hadir. Perusahan hadir hanya saat mediasi yang kedua saja. Mediasi yang ketiga untuk menindaklanjuti pembayaran pesangon saya, tetapi tidak dihadiri pihak perusahaan. Maka setelah itu terbitlah anjuran dari Dinas tenaga kerja, ” kata Gyndo, Kamis (15/8/2024).

Ditambahkan Gyndo, pihak PT MACF tidak mengindahkan anjuran dari Pemerintah Kabupaten Kampar dimaksud.

” Perusahan tidak indahkan anjuran dari Dinas tenaga kerja, perusahaan sampai sekarang belum membayarkan hak saya, padahal sudah diuraikan dalam surat anjuran Dinas tenaga kerja, agar pihak perusahaan membayar pesangon pada saya, ” tambahnya.

Guna meluruskan informasi, Rizqa Harahap, Kepala cabang PT MACF Bangkinang ketika dikunjungi media guna konfirmasi tidak menuai hasil. 

Hingga berita ini dilayangkan, pesan singkat konfirmasi lanjutan media ke nomor 081275225xxx milik Rizqa Harahap tidak kunjung direspon. 

Publish : Redaksi